 |
| Kepala SMK sultan agung memberikan potongan tumpeg kepada Waka kurikulum Aris Fatoni. Spd. |
KeizalinNews.com | Jombang - Hari guru Nasional yang jatuh pada hari ini. Diperingati secara sederhana namun khidmat. Seperti yang berlangsung di Sekolah menengah kejuruan ( SMK ) sultan agung 1 Tebuireng - Jombang ( 25 /11 / 2020 ) hari Guru diperingati dengan acara tasyakuran, ditandai dengan, pemotongan tumpeng oleh Kepala Sekolah. SMK sultan agung 1 Tebuireng - Jombang . Mohammad Rofi' udin. Spd. M . M, kenduri bersama - sama melibatkan guru dan karyawan sekolah.
Seperti diketahui bersama SMK sultan agung 1 Tebuireng - Jombang sekolah swasta terakreditasi A , dengan jumlah suswa terbanyak dengan tenaga pendidik . Didominasi tenaga muda yang energik sarjana penuh ( Strata 1 ) dari perguruan tinggi terkemuka, serta ahli dibidangnya . Lulusan dari sekolah tersebut ; banyak yang sukses dan diterima bekerja di perusahaan - perusahaan. Baik milik Pemerintah maupun swasta bahkan juga diterima masuk. Di dinas militer ( T N I ) Polri.
Kepala SMK sultan agung 1 .Mohammad Rofi' udin. Spd.M . M , dalam rangka peringatan hari guru Nasional tahun 2020, mengatakan semoga kepada para guru dengan adanya momen peringatan hari guru Nasional ini, khususnya , guru - guru yang ada di SMK sultan agung 1 , umumnya guru - guru yang tersebar di seluruh Indonesia untuk bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang Pendidikan. Dan kesejahteraan guru - guru ditahun depan bisa meningkat lagi dibanding tahun -tahun yang sudah, mungkin ada tunjangan - tunjangan khusus yang diperuntukan bapak / ibu guru yang ada di wilayah Indonesia, sehingga dengan peningkatan kesejahteraan bapak / ibu guru bisa memberikan semangat dalam memberikan ilmunya di bidang pendidikan.
Ditambahkan oleh Rofi' udin. Bahwa guru zaman sekarang jangan disamakan dengan zamannya Pak oemar Bakri , dimana kerja dari pagi hari sampek sore tidak cukup buat makan.
" tapi alhamdulilah ini dari Pemerintah sudah mulai memperhatikan sekolah - sekolah swasta jad,i mulai tahun kemarin sudah ada perhatian dan tahun ini dari.Dari Kementerian Pendidikan sudah memberikan bantuan subsidi yang diperuntukan bagi bapak / ibu guru , dan karyawan tentunya yang sudah terdaftar di Dapodik sebesar 1, 8 juta dipotong pajak " katanya. (Mukti Abadi)